Wakil Bupati Pangandaran Sambut Mahasiswa KKN dari UIN Bandungg

Posted by Admin Humas | 2022-07-29 08:16:16 | 388 kali dibaca

Image

Parigi - Wakil Bupati Pangandaran, H. Ujang Endin Indrawan menghadiri acara Pembukaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, bertempat di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran pada Rabu, (27/07/2022). 

 

Pada kesempatan itu hadir pula Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Engkus S. E., M. Si beserta seluruh mahasiswa peserta KKN dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang berjumlah 46 orang. 

 

Para Mahasiswa KKN ini akan melaksanakan tugas pengabdiannya di Desa Masawah Kecamatan Cimerak, yang akan ditempatkan di beberapa dusun yaitu Dusun Babakan, Dusun Mamengger, dan Dusun Nyalindung. Mahasiswa KKN dari UIN Bandung ini akan melaksanakan tugas KKN-nya selama 1 bulan dimulai dari tanggal 25 Juli hingga 25 Agustus tahun 2022.

 

Wakil Bupati dalam mengawali sambutannya menyampaikan, "UIN identik dengan Islamnya, agamanya, nanti jika terjun ke masyarakat yakni mempunyai intelektual yang tinggi dan agamanya yang kuat. Minimal bisa menjadi imam di masjid. Mahasiswa di mata masyarakat itu akan menjadi rujukan pandangan dan tempat bertanya di masyarakat, artinya mahasiswa harus serba tahu, "ujarnya. 

 

Selanjutnya Wakil Bupati mengatakan, "Pangandaran adalah kabupaten termuda di Jawa Barat yang saat ini usianya 10 tahun, Pangandaran mengalami banyak kemajuan khususnya dari infrastruktur, "katanya.

 

Lebih lanjut Wakil Bupati berpesan, "orang bisa maju, kuncinya adalah disiplin dan kerja keras dan jangan lupa berdo'a, yang masih punya orang tua harus hormat, khidmat, ngabdi kepada orang tua, apapun itu. Mudah-mudahan Adik-adik bisa memberikan kontribusi dan contoh yang baik, merubah pola pikir masyarakat, misalnya merubah kebiasaan buang air sembarangan, itu tidak baik bukan hanya merugikan diri sendiri tetapi orang lain, "pesannya.

 

Sementara itu Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Engkus S. E., M. Si mengatakan "beberapa hal yang perlu disampaikan diantaranya tema KKN ini adalah membangun desa, namun di terjemahkan lagi membangun itu bukan hanya sekadar membangun fisik tetapi non fisik juga, tentunya bukan kami ingin menggurui, namun kami ingin belajar dari masyarakat, karena ilmu itu dibangun dari teori dan pengalaman, "ujarnya.

 

Lebih lanjut Dr. Engkus S.E., M. Si mengabarkan, "Mahasiswa KKN ini sebagian besar berasal dari Kabupaten Pangandaran, bahkan Dosen pembimbing lapangan juga berasal dari Pangandaran, " katanya.

 

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran