Bupati Pangandaran Hj. Citra Pitriyami menghadiri acara Napak Jagat Pasundan yang digelar sebagai rangkaian peringatan Milangkala ke-13 Kabupaten Pangandaran, bertempat di Lapang Grand Pangandaran, Sabtu (15/11/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Pangandaran menyampaikan bahwa Kabupaten Pangandaran memiliki keunggulan alam berupa garis pantai yang menawan serta kekayaan seni budaya tradisional yang harus dijaga bersama.
“Kegiatan Napak Jagat Pasundan ini bukan sekadar hiburan, tetapi memperkenalkan kepada kita semua agar kita bisa menikmati dan memahami terutama kepada generasi muda,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa di era modern dan digitalisasi seperti sekarang, generasi muda perlu tahu bahwa warisan budaya tradisional khas Sunda adalah identitas yang harus diwariskan dan dijaga.

Acara Napak Jagat Pasundan berlangsung meriah dan mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Sejak sore hari, Lapang Grand Pangandaran telah dipadati pengunjung yang ingin menyaksikan ragam pertunjukan seni tradisional seperti helaran, tari-tarian khas Sunda, pencak silat, hingga penampilan musik tradisional.

Melalui kegiatan ini, tidak hanya warga Kabupaten Pangandaran yang terlibat, tetapi juga sanggar seni lokal, komunitas budaya, hingga seniman skala nasional turut menyemarakkan acara. Hal tersebut menjadi bagian dari strategi pariwisata budaya Kabupaten Pangandaran dalam menguatkan daya tarik wisata sekaligus menjaga nilai budaya lokal.

Bupati Pangandaran berharap kegiatan Napak Jagat Pasundan dapat terus menjadi ruang ekspresi bagi pelaku seni, sekaligus sarana edukasi bagi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan budaya Sunda.

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran