Bupati Pangandaran, H. Jeje Wiradinata menghadiri sosialisasi hasil seleksi calon pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pangandaran periode 2022-2027, bertempat di Aula Setda Pangandaran, pada Selasa (20/9/2022).

Turut mendampingi Bupati, Wakil Bupati Pangandaran H. Ujang Endin Indrawan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Rida Nirwana, S.Sos., M.Si, Ketua MUI Kabupaten Pangandaran KH. Otong Aminudin, Kepala Kemenag Pangandaran Dr. H. Supriana, M.Pd, Plt Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat H. Usep Ependi, S.Pd., M.Pd., Ketua dan perwakilan PCNU, FKUB, FPP, PUI, Persis, FKPAI Kabupaten Pangandaran, Ketua Muhamadiyah Kabupaten Pangandaran, beserta alim ulama.

Dalam sambutannya Bupati mengapresiasi atas terselenggaranya sosalisasi ini, “Terima kasih telah menghadiri acara ini, hal ini merupakan semata-mata untuk bagian keterbukaan proses hasil seleksi calon, karena kita melihat Baznas adalah suatu lembaga bersinggungan dengan kepercayaan, berkaitan dengan zakat infaq dan sebagainya, “ujarnya.

Lebih lanjut Beliau mengungkapkan pendapatnya terkait sosialisasi hasil seleksi calon pimpinan Baznas, “ Saya kira kita mulai, ini dari kita oleh kita untuk kita, proses ini kita terbuka untuk mengetahui, mudah-mudahan proses yang baik, akan menghasilkan nilai yang baik pula,”ungkapnya.

Sementara Kemenag Kabupaten Pangandaran mengatakan bahwa agenda ini terlaksana, Selama 40 hari para panitia seleksi calon pemimpin Baznas membuka pendaftaran calon pemimpin. 
“Alhamdulillah pendaftar hanya ada 14 orang dan perlu diketahui bahwa kami sangat terbuka, InsyaAllah informasi penerimaan calon pemimpin ini terpublish di seluruh media sosial, “ujarnya.

Para panitia memiliki parameter tersendiri dalam memilih calon pemimpin dan pengurus Baznas Pangandaran periode 2022-2027 dengan indikator sebagai berikut:
1. Pemahaman lebih jauh tentang regulasi Baznas
2. Memiliki dan memahami wawasan kebangsaan dan korelasi beragama
3. Kemampuan baca tulis Al-quran
4. Berkaitan dengan kemampuan Baznas mengetahui sejauh mana pemahaman dari sumber-sumber kebutuhan para penerima
5. Mampu menggali serta mengatur dan mengelola zakat, karena merupakan lembaga keuangan, diharapkan pemimpin dan pengurus bisa profesional, amanah dan kompatibel.

Dari 14 orang yang mendaftar, panitia menyeleksi kembali menjadi 10 orang untuk menjadi pengurus Baznas Kabupaten Pangandaran periode 2022-2027. Muncul 5 orang yang terbaik berdasarkan hasil tes dan wawancara yang nantinya akan dipilih. 

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran